Modernisasi kincir air di Taram

Sehabis mengantar bapak ke tanjung pati saya lewat batu balang - taram. pas lewat di jembatan baru saya melihat kincir air. kalo kincir air sih saya sering melihatnya bahkan payobasuang terkenal juga dengan kincir airnya. tapi kincir ini lain. warnanya aja biru:P nah setelah di liat dari dekat ternyata kincir ini terbuat dari besi,.. nah lo:O biasanya kan terbuat dari bambu. Sepertinya kincir ini belum selesai karena belum berputar, di sekitar masih terlihat kayu-kayu penopangnya. damnya pun tampaknya masih di kerjakan, sehingga air belum kuat memutar kincir ini. seharusnya kan sungai di dam agar air mengalir deras ke arah kincir sehingga kincir berputar dan menaikkan air ke tempat tinggi ato sawah di sekitarnya.

Kincir tidak kita jumpai di semua sungai, karena untuk membuatnya kita harus mendam sungai. jadi hanya terdapat di sungai yang kecil contohnya batang skali di payobasuang. ko namanya skali? nah menurut orang-orang tua dulu sungai itu hanya berupa bandar kecil nah hanya butuh sekali gali saja bandar itu dah berubah jadi sungai githu...:P selain di batang skali juga terdapat kincir di batang sinamar(kalo ini saya ga tau asal-usulnya) kalo di batang agam jarang sekali soalnya kan batang agam tuh lebar dan dalam kalo di dam bisa-bisa terjadi perang antar nagarai ato berhadapan dengan para pencari pasir.... :P