Cara Kerja Virus Ransomware WannaCry dan Cara Menangkalnya

Serangan cyberransomwareWannaCry dinilai sebagai serangan cyber terbesar dari jenis ransomware yang pernah tercatat dalam sejarah. Menyerang hingga 99 negara di seluruh dunia.Kementerian Dalam Negeri Rusia danBank terbesar di Rusia, Sberbank, terkena serangan ransomware WannaCry.


Ransomwareyang bernama WannaCry dan memanfaatkan bug pada Windows. Virus ini menyebar secara otomatis ke seluruh jaringan sehingga dengan cepat menginfeksi sebagian besar perangkat disuatu organisasi atau lembaga.

CARA KERJA

Ransomware umumnya mengandalkan phising, calon korban harus meng-klik sebuah tautan untuk mendownload file ransomware, misalnya di attachment e-mail. Apabila link tidak di-klik, maka ransomware tidak akan jalan.

WannaCry Ransomware dibuat menggunakan tool dinas intel Amerika Serikat, NSA, yang dicuri dan dibocorkan oleh grup hacker bernama Shadow Broker April lalu.

Wanna Decryptor alias WannaCry alias wcry merupakan ransomware khusus yang mengunci semua data pada sistem komputer. Saat ransomware dibuka, komputer akan memberitahukan pengguna bahwa semua file mereka telah dienkripsi dan memberi waktu beberapa hari untuk membayar atau semua file akan dihapus.

Celah keamanan yang dieksploitasi WannaCry disebut "EternalBlue". Exploit NSA inilah yang dibocorkan oleh kelompok hacker Shadow Broker, lalu kemudian dikembangkan menjadi ransomware. WannaCry menginfeksi komputer dengan eksekusi remote code SMBv1 di Microsoft Windows.

Sebelum dicuri Shadow Broker, EnternalBlue sudah sering dipakai oleh NSA untuk mengendalikan komputer tujuan dari jarak jauh secara remote. Exploit ini bisa dipakai menyerang komputer yang menjalankan Windows XP hingga Windows Server 2012. Begitu berhasil masuk ke sebuah komputer, WannaCry bisa menyebar dengan cepat ke komputer lain di jaringan yang sama.

CARA MENANGKAL RANSOMWARE WANNACRY

  1. Putus koneksi ke internet.
    Cabut konektor kabel jaringan atau nonaktifkan wifi. Bisa juga matikan routerwifi.
  2. Non aktifkan Macro pd MS Office
    caranya:
    Untuk Office:
    • a. Jalankan MS Excel
    • b. Klik menu "File" pilih "Options"
    • c. Klik "Trust Center"
    • d. Klik "Trust Center settings"
    • e. Klik "Macro settings"
    • f. Check/pilih "Disable all macros without notification"
    • g. Klik "OK"
    • h. Lakukan hal yg sama pd program MS Office yg lain seperti MS Word, Powerpoint, Access, Outlook.
  3. Non aktifkan fitur File Sharing/Samba
    caranya:
    • a. Jalankan Control Panel
    • b. Klik "Programs"
    • c. Dibawah bagian "Program and Features" klik "Turn Windows features on or off"
    • d. Setelah muncul jendela baru, cari check list "SMB 1.0/CIFS File Sharing Support" dan hilangkan tanda check-nya
    • e. Klik "OK"
  4. Block port 139/445 dan 3389
    caranya:
    • a. Jalankan Control Panel
    • b. Klik "System and Security"
    • c. Klik "Windows Firewall"
    • d. Klik "Advanced Settings" pd menu bagian kiri
    • e. Klik "Inbound Rules"
    • f. Lihat pada menu bagian kanan Klik "New Rules"
    • g. Pilih/Klik "Port" dan klik "Next"
    • h. Pilih/Klik "TCP"
    • i. Pilih/Klik "Specific local ports:" isikan/ketik: 139, 445, 3389
    • j. Klik "Next"
    • k. Pilih/Klik "Block the connection" dan klik "Next"
    • l. Pastikan Pilihan "Domain", "Private" dan "Public" terpilih (checked)
    • m. Klik "Next"
    • n. Isikan/ketik nama rule, misal: Block Port Ransomware
    • o. Klik "Finish"
  5. Update security pada windows
    dengan install Patch MS17-010 yang dikeluarkan oleh microsoft.
    Lihat :https://technet.microsoft.com/en-us/library/security/ms17-010.aspx

dari berbagai sumber